Seputar Bumi Khatulistiwa

Jumat, 15 Juni 2012

Onthel My wish

Di hari ini aku membayangkan sebuah benda klasik yang suka berjejeran di kota Jogja .... "Onthel" .... Yaaa... sepeda onthel tentunya menambah wish list ku... Entah knp ? Rasanya menyenangkan dan bahagia ketika aku membayangkan menaiki sepeda onthel dan membawa seuntai lensa kamera DSLR, kemudian aku berkeliling sekitar kota jogja dan tempat-tempat indah yang berhilir angin sejuk di saat cuaca cerah  sambil memotret keadaan sekitarnya... Dan yang paling aku inginkan adalah aku ingin di potret disamping sepeda onthel sambil ditemani kamera impian saya.... I hope always ini semoga bisa terjadi....


 
Onthel mengingatkan kota Jogja


Aku ingin menemukan moment baik dan kebahagiaan dengan melakukan sesuatu yang aku suka. Aku ingin setiap hari bisa memaknai hidup dan membuat kesan untuk masa depan ku dan aku juga ingin setiap moment dijadikan aset memory indah yang tidak bisa dilupakan. Ada rasa tenang dan nyaman jika aku memotret ... Ada rasa bahagia jika aku berkeliling disebuah lapangan rumput atau bangunan tua dengan menaiki sepeda onthel. Kesan yang aku bayangkan begitu bahagia... Aku yakin aku bisa mempraktekan bayangan aku ini kedunia nyata..... Aku mencintai kota Jogja.... aku ingin mengahabiskan waktu ku di kota jogja... meneladani setiap kontemplasi budaya jogja... Melihat pentas konser jazz seminggu sekali... Bersosialisasi dengan masyarakat jogja yang multi etnik... Mengunjungi Bakmi Jawa Mbah Mo dan Gudeg Yu Djum untuk berkuliner... Jalan-jalan malam dan memotret disekitar malioboro, monumen so 1 maret,  kantor pos jogja, kraton jogja .....

I will remember it all later in the day .....


Selasa, 12 Juni 2012

Key Point Hidup

Sebuah Kisah Klasik Untuk Masa Depan
Bersenang-senanglah
Kar'na hari ini yang 'kan kita rindukan
Di hari nanti sebuah kisah klasik untuk masa depan
Bersenang-senanglah
Kar'na waktu ini yang 'kan kita banggakan di hari tua
( Sheila on 7 ) 


Menciptakan kehidupan yang indah tanpa mengecilkan kekuatan sebuah mimpi....

Hidup ini tidak pasti, tidak ada jaminan. Siapa orang yang bisa tau apa yang akan terjadi besok ? lalu kenapa harus mencemaskan hari esok ! Banyak orang yang mencemaskan masa depan dan mulai merencanakan masa depan namun merugikan masa kini yang sebetulnya jauh lebih berharga. Saat ini adalah satu-satunya waktu yang sangat berharga. Bila seseorang mengorbankan masa sekarang-mengisinya dengan hal-hal yang tidak bermanfaat dan tidak penting sebetulnya sama saja dengan mengorbankan kebahagiaannya sendiri. Jadi nikmatilah saat ini dan berbuatlah sesuatu yang bermakna bagi diri anda dan orang lain disekeliling anda.

Untuk mengisi hidup yang indah dan bahagia di masa sekarang dan masa depan cobalah untuk mempraktikkan langkah-langkah dibawah ini

Hayatilah hidup setiap hari sepenuh-penuhnya ....
Isilah hari anda hari ini dengan sesuatu yang bermanfaat dan menggembirakan serta memberikan dampak positif bagi diri anda dan orang-orang disekitar anda.

Tetapkan sasaran untuk setiap hari ...
Lakukan sesuatu yang benar-benar anda sukai dan menggembirakan bagi anda. kalau hari ini anda ingin berkebun, lakukan saja, tidak usah mendengarkan omongan oranglain. Jangan takut kalau ada orang menganggap apa yang kita kerjakan itu (misalnya) hal sepele. Kalau itu ada artinya bagi anda, itulah yang penting.

Katakan kepada diri sendiri bahwa anda punya hak untuk berbahagia .....
Banyak orang terlalu khawatir dan cemas mendengar apa yang disampaikan oleh orang-orang disekelilingnya. Jangan membiarkan oranglain membuat anda khawatir dengan pikiran mereka yang negatif. Anda harus menyaring semua informasi yang ingin anda masukan kedalam pikiran. Dan putuskan hanya yang baik bagi diri anda inzinkan untuk disimpan dan diingat.

Sisihkan waktu beberapa jam untuk rileks setiap hari ....
Jangan pelit memberikan makan kepada jiwa dan hati anda. Lakukan hal-hal yang memberikan anda kedamaian jiwa dan membebaskan anda dari masalah hidup. Luangkan waktu untuk rileksasi, meditasi, rekreasi dan bersosialisasi. karena semua ini akan memberikan kesegaran bagi pikiran, emosional dan jiwa anda.

Terimalah diri sendiri seperti apa adanya .....
Terimalah semua kekuatan dan kelemahan diri anda apa adanya dan tidak mencoba untuk menjadi oranglain. Dengan menerima diri sendiri apa adanya, akan muncul rasa kecukupan hati di dalam diri anda. dan anda akan menjadi diri sendiri dan menemukan kebahagiaan. 

Setiap orang bisa menciptakan kehidupan yang indah, karena sumber untuk ini telah tersedia di dalam diri kita. Jadi " jangan hidup untuk hari esok. Hiduplah untuk hari ini sepenuh-penuhnya" ...

Rabu, 06 Juni 2012

About Dreams and Choice of One


Dari kecil saya hobi mendesain dan hobby membayangkan bentuk rumah dan bangunan, lulusan SMA jurusan IPA, pengen nerusin ke Jurusan arsitek di Bandung tapi lihat ortu yang gak mau ditinggal jauh ma saya, terpaksa sy ngambil jurusan pend mtk milih kmpus yg deket dan biaya murah. sekarang sy pengen buka usaha jadi pengusaha. terus ada niat lulus kuliah mau jadi medrep ntr pengen berusaha pengen bisa jadi manager regional dan sekarang lg mau jajal dunia photography. Coba gak nyambung semua kan ?  justru saya bangga karena punya cerita hidup yang gak lurus. Kalau di pikirin terus bakal bingung dan sakit hati “wrong decision”  lebih baik saya jalani saja dan percaya sama TUhan. Allah Beside me And definitely helped me.
Sabar aja ... Orang sukses, ga selamanya lempeng jalannya ... Justru kegagalan itu adalah untuk memperkuat diri kita ... Semangat aja ... Tebel muka ama telinga aja. Anggap Hinaan dan cacian buat saya cuma bumbu penyedap aja ...
Saya gak pengen jadi orang CENGENG. masih banyak org gak mampu kuliah. masih untung saya punya ortu mampu nyekolahin. baru ketemu masalah kek gitu aja udah ngerengek2 sampe ke bawa-bawa ke facebook segala,, sy nyesel menyikapi masalah dng cara kyk gini....
Dikit-dikit browsing nyari solusi. "Salah Jurusan" jangan jadi bahan sakit hati "putus harapan". Sy juga sedang belajar menerima sedikit-dikit pilihan saya ini. Ikhlas... ! anggap ini adalah sbg batu loncatan. Jalan sukses ada dimana saja (okelah dewiiii you can !!!). Don't be hurt .....
Thanks for posting its great! Saya belajar banyak dari penulis blog ini ...
Bentuk Motivasi, Positive thinking, Dengarkan kata hatimu ....

Selasa, 05 Juni 2012

Sang Melankolis




Setelah menjalani tes kepribadian, MELANKOLIS lah kepribadian  yang dominan dalam diri saya ini. Memang benar sekali saya adalah seseorang yang menyukai privasi dan kadang kala menyendiri dan jarang bergaul. Saya sering terlihat serius dan/atau sedih. Pribadi yang sangat perfeksionis cenderung membuatku sering menyalahkan diri sendiri dan menjadi rendah diri. Memiliki perasaan yang peka dan sensitif juga dapat membuatku jadi pendendam dan sering terlihat murung. Saya cenderung memilih pekerjaan yang membutuhkan pengorbanan dan ketekunan, sekali aku memilih sesuatu maka aku akan tetap setia mengerjakannya tapi untuk pilihan yang benar-benar tepat bagi-ku. Memang hidup-ku ini selalu dibuat dramatis dan optimal dalam menggunakan perasaan. Saya memang orang yang introvert apabila sedang berada dalam puncak sukacita, tapi saya juga kadang bisa menjadi lebih ekstrovert. No Problem. Inilah diriku ...



Memang ada 2 tipe yang dominan dalam pribadi saya ini selain Melankolis ada juga Phlegmatis. Setelah melakukan tes kepribadian nilai melankolis saya dapatkan 27 sedangkan phlegmatis saya dapatkan 25. Memang saya akui kepribadian phlegmatis pun ada yang menempel dalam pribadi saya. Tapi setelah saya analisis dan rasakan yang lebih condong adalah kepribadian Melankolis.

Ini adalah Seputar kepribadian Melankolis yang berhasil saya copy dari  penulis blog lain.

Melankolis berasal dari kata melanchole (bahasa Yunani) yang berarti empedu hitam. Dalam dunia psikologi, memang ada empat watak atau karakter manusia, yaitu Sanguinis, Koleris, Melankolis dan Plegmatis.
Kebanyakan orang menyimpulkan orang Melankolis itu “Cemen” karena sifat mereka yang sering melow. Padahal orang Melankolis itu orang yang luar biasa. Si sempurna, itulah julukan untuk orang-orang yang memilik karakter ini. Julukan ini diberikan untuk mereka karena para Melankolis selalu menginginkan segala hal berjalan dengan baik. Selain itu, para Melankolis juga seorang pengamat dan pendengar yang baik. Walaupun mereka cenderung pendiam, tapi bukan berarti mereka acuh akan sekitarnya. Mereka dapat menganalisa hal-hal disekelilingnya.
Sebagai seorang pengamat, mereka menyimpulkan segala hal yang mereka lihat, dengar dan rasakan sesuai definisi. Itulah istilahnya, “definisi”, langkah hati-hati yang selalu mereka lakukan. Walaupun mereka teliti dalam mengamati, mendengar dan menganalisa, terkadang sifat kehati-hatian mereka tersebut membuat mereka menjadi lambat dalam bertindak dan mengambil keputusan. Karena mereka membutuhkan waktu lebih lama dalam berfikir. Yah, walaupun tujuan mereka baik, yaitu untuk yang terbaik dan mencapai kesempurnaan.
Para Melankolis juga seorang pemerhati yang baik. Jika orang-orang disekitar kalian ada yang sangat perhatian, kemungkina besar orang tersebut memiliki watak Melankolis. Para Melankolis biasa perhatian pada orang-orang disekitarnya, seperti keluarga,sahabat, teman dan kekasih. Namun terkadang perhatiannya suka disalahtafsirkan oleh orang lain (terutama jika si Melankolis dan orang tersebut berbeda jenis kelamin).  Seolah ada udang di balik batu J. Jadi janganlah terkejut dengan orang yang suka perhatian. Para Melankolis melakukan hal ini semata-mata karena dirinya memang harus melakukannya karena ikatan di antara dirinya dengan orang tersebut. Entah sebagai anggota keluarga, sahabat, teman ataupun pacar.
Melankolis juga seorang pencinta keindahan. Maka dari itu, mereka akrab dengan seni dan otak kanan mereka lebih mendominasi dari otak kiri mereka. Namun bukan berarti para seniman pasti memiliki karakter Melankolis dan para ilmuwan tidak berkarakter Melankolis.
Salah satu seni yang kebanyakan Melankolis geluti adalah sastra atau dunia tulisan. Sangat mudah untuk mengetahui karya para Melankolis. Karena tulisan mereka begitu menyentuh dan terkesan pesimis. Itu karena isi tulisan mereka lebih menekankan pada perasaan. Para Melankolis mampu mendeskripsikan ide mereka dengan sangat baik melalui tulisan karena mereka memiliki kepekaan yang tinggi dan erat hubungannya dengan perasaan. Mereka dapat mendeskripsikan dengan baik sebuah perasaan hingga si pembaca dapat terhanyut dalam tulisannya.
Namun dengan kepekaanya, Melankolis dapat menjadi pribadi yang berbahaya. Untuk tingkat rendah, mereka dapat dikategorikan sebagai orang yang tidak suka disebut salah. Itu karena mereka selalu hati-hati dalam berencana dan bertindak. Jadi, jika mereka divonis bersalah, mereka sangat tidak suka. Dan untuk kategori yang besar, mereka adalah pendendam sejati. Sifat mereka yang peka ini mendorong kuatnya fikiran jangka panjang mereka, sehingga jika ada hal yang tak menyenangkan menusuk perasaanya secara berkelanjutan, mereka akan sangat marah dan terus menimbun perasaan marah ini hingga menjadi dendam. Untuk menghapus perasaan dendam ini, mereka butuh waktu yang sangat lama hingga bertahun-tahun.
Kembali pada julukan “cemen”, julukan ini diberikan mungkin karena para Melankolis cenderung pesimis dan sering merasa tertekan. Dua sifat tersebut, pesimis dan tertekan, memang fakta dari karakter ini dan juga menjadi sisi kekurangan karakter “Sempurna” ini. Namun ada alasan mereka tetap bergelut dalam sifat ini, yaitu mereka butuh kekuatan. Walaupun mereka “sempurna”, mereka tak berpendapat bahwa diri mereka bisa menaklukkan apa saja. Mereka butuh motivator dan sandaran yang mampu mendongkrak kekuatan mereka. Dan berbicara tentang kekuatan besar, tentu ini mengacu kepada Yang Maha Tinggi. Benar, Tuhanlah tempat ketergantungan mereka. Dengan sugesti mereka yang selalu menginginkan ekuatan besar sebagai penopang, ini membuat kebanyakan Melankolis dekat dengan Tuhan (religius).
Dalam muamalah, Melankolis cenderung dekat dan nyaman dengan para Plegmatis. Ini dikarenakan sifat kedua karakter ini tak jauh berbeda. Plegmatis yang memiliki julukan “Juru Damai” ini memang senang berada di belakang layar, dengan kata lain mereka orang yang kalem bahkan cenderung pendiam. Selain itu sifat mereka yang optimis dan “Speak Up” mampu mengubur sifat pesimis dari para Melankolis. Maka tak heran bila para Melankolis lebih menunjuk para Plegmatis untuk menjadi orang terdekatnya, baik itu sebagai sahabat ataupun teman hatinya.
Walaupun mereka merasa nyaman berada dekat para Plegmatis, ini bukan berarti mereka menjauh dari Koleris dan Sanguinis. Dua watak ini juga mempengaruhi hidup mereka dengan penuh warna. Melankolis tetap butuh Sanguinis dan Koleris dalam kehidupan mereka. Sanguinis sebagai penyeimbang, antara pendiam (Melankolis) dan cerewet (Sanguinis). Sedangkan Melankolis butuh Koleris dalam persaingan, antara “Si sempurna” dan “Si ambisius”.
Melankolis memang tak pilih-pilih dalam berteman, namun Melankolis sangat selektif dalam sharing. Dan tak diragukan, jika Melankolis akan cepat merasa nyaman dengan Plegmatis dan tak segan untuk “membuka diri” dengan mereka.(rei)

Apakah kalian termasuk orang yang MELANKOLIS seperti saya ?. Atau mungkin kalian lebih dominan pada kepribadian yang  SANGUINIS, KHOLERIS,  dan/atau PHLEGMATIS. Jika kalian ingin seperti saya bisa mengetahui kepribadian yang ada dalam diri masing-masing. Silahkan ikuti tes kepribadian dan download di sini . Selamat Mencoba !

Minggu, 03 Juni 2012

Kontemplasi lewat Jejak Soekarno

 
“HINDARKAN PERANG SAUDARA. PRO DAN KONTRA TETAP BERSATU, SAMBUTLAH LINGGARJATI DENGAN TENANG”
Ini dia slogan yang di serukan dalam poster pemerintah menjelang diselenggarakannya sidang pleno KNPI di Malang, tanggal 25 februari s/d 6 maret 1947 

Linggarjati adalah area di mana keseharian saya yang sering melintasi kawasan ini dengan menggunakan skutermatik black saya yang berplat 5900. Memang tak jauh antara linggarjati dengan home upset-saya sehingga menjadikan Linggarjati tak asing lagi di mata saya.  Di sinilah ada salah satu tempat medan tempur masa lalu antara indonesia dengan kawanan penjajah yang bertepatan pada tanggal 10-13 November 1946. Maka dari itu kawasan linggarjati menjadikan objek bersejarah. Tempat ini di namakan Gedung Perundingan Linggarjati. Bangunan berbentuk tua ini telah mengukir sejarah Memorial. 

Yang menjadikan passion pembicaraan kali ini adalah tentang Gedung Perundingan Linggarjati. Sebelum kesana, kita bereuforia dulu yuk ke letak geografis Desa Linggarjati. Desa Linggarjati terletak pada ketinggian 400 meter dari permukaan laut. Wilayah ini berada di Kecamatan Cilimus Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat. Penduduk di sini sekitar 75% bermata pencaharian sebagai petani. Linggarjati di apit oleh 3 desa :
  • Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Linggasana
  • Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Linggamekar
  • Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Lingga Indah
  • Sebelah Barat Berbatasan dengan Gunung Ciremai
Dari arah Cirebon +25 km sedangkan dari arah Kuningan +15 km. Kawasan ini mudah dijangkau oleh kendaraan umum baik dari arah Cirebon maupun dari Kuningan.


LINGGARJATI MENGUKIR SEJARAH

 


Sejak tanggal 7 oktober 1946 Indonesia dan Belanda mulai berunding kembali dengan tekad untuk mencapai suatu persetujuan. Perundingan tersebut di adakan dengan peantaraan Lord Killearn dari Inggris. Delegasi belanda yang dinamakan Commissie  General, khusus datang dari negeri Belanda di bawah pimpinan Prof. Ir. W.Schermerhorn, sedangkan delegasi Republic Indonesia dipimpin oleh Sutan Sjahrir, perdana menteri Republic Indonesia, setelah berhasil membentuk Kabinet untuk ketiga kalinya. Adapun kearah kesepakatan politik diawali dengan adanya persetujuan gencatan senjata (cease fire) yang ditandatangani pada tanggal 14 oktober 1946.
Proses penandatangan persetujuan linggarjati berlangsung cukup lama. Di negeri belanda maupun Indonesia banyak timbul reaksi keras yang menentang persetujuan itu. cabinet belanda merundingkan naskah persetujuan ini selama satu setengah bulan. Sedangkan di Indonesia situasi militer memburuk. Sering tembak menembak dari kedua belah pihak. Sementara itu partai-partai politik yang menentang linggarjati seperti PNI, Masyumi dan lain-lain bentuk benteng republic agar KNIP (parlemen Republik Indonesia di masa itu) berhasil meratifisir persetujuan tersebut, maka presiden soekarno terpaksa mengeluarkan peraturan presiden no. 6 untuk menambah anggota-anggota KNIP. Barulah KNIP berhasil menyetujui Persetujuan Linggarjati. Akhirnya delegasi republic Indonesia di bawah pimpinan perdana menteri Sutan Sjahrir  dan delegasi belanda di bawah pimpinan Prof. Ir. W Schermerhorn menandatangani persetujuan tersebut di istana Rijswijk (sekarang istana Negara) Jakarta pada 25 maret 1947.
Sesudah ini diadakanlah serangkaian perundingan di Jakarta dan di Linggarjati, kuningan sebelah selatan Cirebon pada 10-13 Nopember 1946. Dari hasil perundingan di linggarjati, di peroleh suatu kesepakatan berupa naskah persetujuan yang kemudian di paraf oleh kedua belah pihak di pegangsaan timur 56 jakarta pada 15 nopember 1946. Karena naskah persetujuan itu masih bersifat sementara dan harus mendapat persetujuan dari pemerintah kedua belah pihak. Isinya antara lain adalah bahwa belanda akan mengakui kekuasaan Republik Indonesia secara de facto atas pulau jawa, Madura, dan sumatera. Akan ada suatu masa pemerintahan peralihan, dan akan di bentuk pula uni Indonesia-belanda.


Musium Memorial
Musium Memorial
Dengan di tandatanganinya persetujuan linggarjati, maka dunia internasional mulai mengakui kekuasaan de facto dari republic Indonesia. Di mulai dari inggris pada 31 maret 1947, amerika serikat pada 23 april 1947, mesir mengakui republic Indonesia secara de facto dan de jure pada 10 juni 1947, di susul pula dengan Negara- Negara Lebanon, Syiria, Irak, Afghanistan, Saudi Arabia, Yaman dan Burma.
Papan Naskah Persetujuan Linggarjati

Sesuai menandatangani persetujuan linggarjati, sjahrir terbang ke new delhi, atas undangan pandit jawaharial Nehru dengan jemputan pesawat khusus, untuk menghadiri inter asian relations conference yang diadakan di New Delhi, pada 23 Maret-2 april 1947. Di sana sjahrir dijuluki sebagai bom atom dari asia. Pada kesempatan tersebut, menyampaikan pidato di depan peserta konferensi. Kedatangan syarir menambah bobot konferensi tersebut. Disitu sjahrir dapat mengadakan kontak pribadi dengan beberapa tokoh politik seperti mahatma Gandhi, Jawaharlal Nehru, wijaya laksmi pandit, saroyini naidu dan tokoh-tokoh asia lainnya.
Diorama Perundingan Linggarjati

Diorama

Diorama




Kamar Tidur Delegasi

Jam Peninggalan


Riwayat Gedung Perundingan Linggarjati

Darah Bekas Pertempuran







Taman Gedung Perundingan Linggarjati

Sabtu, 02 Juni 2012

Moment Foto Lompat dan Melayang : Jump Shot & Levitasi


Di Hari ini Haluan Senja : Dewi citra wati masih tetap bertahan dengan status blog ceng-ceng po yang absurd. Tinggal menyusun statement perasaan lewat kamera jadilah moment-moment terbukti lewat photo. Walau tak menggunakan kamera secanggih Lytro Light Field Camera, hanya menggunakan kamera saku versi 3,2 MP jadilah potret ra’ jelas jepret, ALJ (action lompat jepret), AMJ (action melayang jepret).



Levitasi


Jump Shot

Lompat #gagal jepret

Potret ini telah memberikan fakta bahwa aku bukan seorang photographer handal tapi hanya seorang pemula yang ingin mencoba lebih handal (walau sampai saat ini blm bisa hehe). Photographer yang biasa menggaet kamera professional DSLR dengan 14.3-megapixel, CMOS HS image sensor; DIGIC 5 processor , 4x optical zoom lens, covers 28-112mm equivalent zoom range, 58mm filter threads for optional filters, Fast f/2.8 - 5.6 maximum aperture range dan blah blah blah … tapi aku sederhana hanya sebatas menggunakan kamera handphone 3,2Mp dengan pengaturan cahaya yang sangat simple yaitu hanya dengan mengandalkan kecerahan sinar matahari langsung dari pusat tata surya tanpa pengaturan khusus di dalam kameranya. 


Jump Shot

Jump Shot # gagal




#gagal


Sebelum terbentuknya bayangan kamera DSLR impian, saya harus tabah mengandalkan kamera eceng-eceng untuk menyalurkan hobby ini. No problem, bersyukur saja ! belajar dari hal kecil dulu lalu mencoba ke hal besar. Dari kamera eceng-eceng dahulu semoga bisa beralih ke kamera Canon Power Shot G1X . (amin)